Biaya operasi trigeminal neuralgia di Indonesia cukup bervariasi bergantung dari tempat melakukan tindakan dan jenis tindakannya. Terkadang, berat ringannya biaya operasi trigeminal neuralgia akan menjadi salah satu pertimbangan bagi pasien dan keluarga.
Trigeminal neuralgia (TN) merupakan kondisi nyeri kronis yang dapat memengaruhi saraf trigmenal. Saraf tersebut membawa sensasi dari wajah ke otak. Pada penderita trigeminal neuralgia, akan merasakan sakit yang akan sangat menyiksa saat menyentuh wajah, menyikat gigi, dan mencuci muka sekalipun.
Penderitanya mungkin akan mengalami serangan jangka pendek dan ringan pada awalnya. Namun, kemudian akan berkembang dan menyebabkan serangan nyeri yang lebih lama dan semakih sering. Untuk mengatasinya, ada beragam pilihan pengobatan yang bisa dokter berikan, yaitu obat-obatan, suntikan atau bahkan tindakan bedah. Jenis pengobatan tersebut tentunya akan menentukan juga biaya yang perlu pasien keluarkan.
Nah, sebelum membahas terkait biaya operasi trigeminal neuralgia, sebaiknya ketahui lebih dulu apa sih penyakit TN ini, apa saja gejalanya dan pilihan pengobatannya.
Pengertian Penyakit Trigeminal Neuralgia
TN adalah kondisi nyeri kronis yang sumbernya dari saraf trigeminal. Saraf ini berfungsi sebagai penghantar sensasi dari wajah menuju otak, dan mengendalikan fungsi motorik wajah, seperti mengunyah dan menggigit.
Saraf trigeminal merupakan saraf kelima dari 12 saraf kranial yang berada di otak. Ada kalanya, saraf yang memiliki tiga cabang besar ini tertekan oleh struktur lain pada kepala sehingga memicu rasa nyeri. Bisa muncul secara spontan tanpa ada pemicu sebelumnya.
Sebagian besar nyeri yang muncul hanya berdampak pada salah satu sisi wajah. Menurut penggambaran pasien, terpaan angin sepoi-sepoi akan terasa seperti tamparan.
Dugaan penyebab utamanya adalah pembuluh darah yang menekan saraf trigeminal tersebut. Pembuluh darah yang berdenyut akan menekan saraf . Kemudian, hal inilah yang mengakibatkan saraf mengirimkan informasi ke otak dan kemudian otak akan menerjemahkannya sebagai rasa nyeri yang menusuk. Faktor lainnya yang bisa menekan saraf ini, antara lain adanya tumor, multiple sclerosis, kecelakaan, infeksi dan lainnya.
Gejala
Rasa nyeri yang parah akibat penyakit ini bisa terasa khusunya pada area pipi, rahang, gusi, gigi, atau bibir. Pada beberapa kasus, keluhan nyeri juga dapat terasa pada area sekitar mata dan dahi. Nyeri umumnya hanya terasa pada salah satu sisi wajah. Bagian wajah sisi kanan lebih sering terkena daripada wajah sisi kiri. Rasa nnyerinya seperti tersengat listrik, tertusuk jarum, tegang, hingga terbakar.
Biasanya, nyeri akan berlangsung secara tiba-tiba, intens, dan singkat. Intensitas serangan bervariasi, bisa beberapa kali per hari atau ratusan per hari. Terkadang serangan tidak muncul selama beberapa saat lalu bisa muncul secara tak terduga.
Jenis Pengobatan
Obat-Obatan
Sebagai penanganan pertama, dokter dapat meresepkan beberapa obat-obatan berikut ini:
- Obat antikonvulsan, untuk membantu memperlambat impuls saraf sehingga mengurangi kemampuan saraf mengirimkan rasa nyeri ke otak
- Obat antispasmodik, untuk melemaskan otot
- Antidepresan trisiklik, menghambat sinyal rasa sakit yang dikirim ke otak
- Suntikan botox, untuk membantu mengurangi rasa sakit yang tidak bisa diatasi dengan pemberian obat-obatan
Operasi
Operasi baru dilakukan jika gejala tak kunjung mereda atau muncul efek samping dari konsumsi obat. Berikut beberapa jenis operasi yang mungkin bisa menjadi pilihan:
- Dekompresi mikrovaskular (microvascular decompression)
- Bedah radiasi pisau gamma (gamma knife radiosurgery)
- Rhizotomy
- Kompresi Balon
- Lesi Termal Frekuensi Radio
Biaya Operasi Trigeminal Neuralgia
Saat ini, untuk menghilangkan nyeri wajah akibat neuralgia trigeminal bisa dokter lakukan dengan berbagai cara seperti yang telah disebutkan sebelumnya. Setiap penanganan tentunya akan memiliki biaya yang berbeda. Biaya penananganan dengan obat dan biaya operasi trigeminal neuralgia tentunya akan berbeda.
Biaya operasi trigeminal neuralgia ini perkiraannya bisa mencapai Rp100 juta atau lebih dengan prosedur dekompresi mikrovaskular. Hal ini juga bergantung pada tempat tindakan. Misal, melakukannya di rumah sakit, maka selain biaya tindakan, ada juga biaya lainnya seperti biaya rawat inap. Perlu atau tidaknya rawat inap hanya dokter yang bisa menentukan. Alternatif lainnya adalah dengan metode injeksi botox yang mungkin biayanya lebih murah. Namun efeknya tak lama. Oleh sebab itu, setidaknya kamu perlu menyiapakan 30% sebagai dana cadangan sebesar 20%-30% dari keseluruhan biaya estimasi tersebut sebagai dana tak terduga.
Nah, sekarang untuk mengatasi nyeri akibat trigeminal neuralgia, sudah ada teknologi terkini tanpa operasi yaitu dengan radiofrekuensi ablasi (RFA). Tindakan ini secara sederhananya seperti mematikan ujung saraf sehingga tidak lagi menghantarkan rasa nyeri ke otak.
Metode ini tanpa operasi, jadi tidak perlu rawat inap, sehingga bisa langsung pulang setelah tindakan yang berlangsung sekitar 1 jam. Biaya RFA in jauh lebih murah daripada operasi tentunya.