Menghilangkan Nyeri Wajah karena Neuralgia Trigeminal

Anda ingin menghilangkan rasa nyeri wajah? Area wajah memiliki banyak sekali jaringan saraf dan otot penting dengan sensitifitas yang tinggi. Terlebih bagi Anda yang memiliki kulit wajah sensitif. Berbeda dengan area tubuh lain yang bisa Anda tempelkan koyo atau oleskan salep. Sembarang mengaplikasikan obat, bisa-bisa malah terjadi komplikasi pada kulit wajah Anda.

Neuralgia Trigeminal

Cara Menghilangkan Nyeri di Wajah bagi Penderita Neuralgia Trigeminal

TN (Neuralgia Trigeminal) atau rasa nyeri wajah, merupakan kondisi tubuh yang membuat penderita merasakan sensasi nyeri seperti tusukan, sengatan listrik, bahkan dalam beberapa kasus kritis seperti tembakan. Rasa nyeri ini muncul secara tiba-tiba, jangka pendek, dan berulang (pain paroxysm). Pasien perempuan bisa mengalami kebas atau mati rasa yang bertahan dalam rentang waktu selama 4-6 menit bersamaan dengan pain paroxysm.

Salah satu artikel dalam jurnal International Headache Society yang berjudul “Trigeminal Neuralgia – Diagnosis and Treatment” menjelaskan penyebab munculnya TN memiliki dua faktor:

  • Internal

Adanya rangsangan sensorik secara luas pada salah satu area sisi wajah. Rangsangan ini biasanya tidak berbahaya, namun tingginya frekuensi ini bisa meningkatkan resiko munculnya TN. Rangsangan internal ini bisa terjadi karena adanya trauma pada area wajah karena benturan atau riwayat penyakit lainnya seperti herpes.

  • Eksternal

Sama seperti faktor internal, faktor eksternal biasanya  berupa rangsangan sensorik yang tubuh terima dalam aktivitas sehari-hari.  Sentuhan pada kulit wajah, gerakan saat mengunyah makanan atau menyikat gigi, bahkan hembusan udara dingin merupakan macam rangsangan sensorik yang dapat menjadi pemicu.

Baca juga: Saraf Wajah Kedutan, Apa Yang Terjadi?

Pengobatan Menghilangkan Nyeri Wajah

Salah satu artikel berjudul “Treatment Options in Trigeminal Neuralgia” menjelaskan proses pengobatan TN terbagi menjadi lima pilihan, yaitu:

  • First Line Treatment

Tahap ini mengharuskan pasien untuk mengonsumsi carbamazepine dan oxcarbazepine sesuai dengan resep yang dokter berikan. Fungsi kedua obat ini untuk menghentikan rasa nyeri yang pasien alami. Normalnya dokter akan menyarankan meminum obat ini dua kali sehari dengan dosis 300-600 gram. Dosis bisa berubah tergantung dengan hasil diagnosis dan intensitas rasa nyeri yang pasien rasakan.

  • Second Line Treatment

Tahap ini akan Anda temui apabila obat-obatan yang dokter berikan sebelumnya tidak cukup untuk mengurangi  nyeri yang Anda rasakan.

  • Surgery

Tahap selanjutnya menjalani operasi baik konvensional, radiosurgery, atau microvascular decompression.

  • Alternative

Beberapa jenis pengobatan alternatif dapat menjadi pilihan bagi Anda yang memiliki kondisi TN.

  • Treatment

Metode pengobatan ini juga menjadi pilihan bagi Anda apabila dua tahap pertama tidak berhasil dan enggan menjalani operasi. Salah satu pilihannya, yaitu teknologi radiofrekuensi Ablasi. Metode ini akan menyalurkan aliran listrik gelombang radio untuk melumpuhkan syaraf yang mengirimkan sinyal rasa sakit ke otak.

Jalani metode non bedah yang minim resiko dengan tingkat kesuksesan 95% bersama dokter profesional Lamina Pain and Spine Center.

Baca juga: Jangan Anggap Sepele Nyeri Pipi, Segera Periksakan Diri Ke Dokter

Tinggalkan Balasan

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No.34, RT.7/RW.5, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12740

Informasi dan Pendaftaran

Informasi dan Pendaftaran

021-7919-6999

registrasi@lamina.co.id

Book Online

Book Online

Appointment Now