Telinga berdenging, atau dalam istilah medis tinnitus, merupakan sensasi munculnya bunyi dengingan pada telinga akibat kondisi tertentu. Tinnitus umumnya berkaitan dengan kondisi kehilangan pendengaran saat usia semakin menua, cedera telinga, atau gangguan pada sistem sirkulasi.
Tinnitus bisa terjadi pada salah satu atau kedua teling. Terdapat dua jenis dari tinnitus, yaitu:
1. Tinnitus objektif
Merupakan kondisi ketika penderita dan orang lain bisa mendengar kebisingan pada teling penderita. Kondisi ini terjadi akibat pembuluh darah abnormal dalam dan sekitar telinga. Kondisi ini cukup langka.
2. Tinnitus subjektif
Kondisi ini telinga berdenging yang paling umum daripada jenis yang lainnya. Dalam kondisi ini, hanya penderitanya yang dapat mendengar bunyi. Kondisi ini juga bisa disebabkan oleh adanya masalah pada saraf pendengaran dan otak yang menafsirkan sinyal tertentu sebagai suara.
Meskipun kondisi ini cukup mengganggu, tapi bukanlah pertanda serius. Namun, bisa semakin memburtuk seiring dengan bertambahnya usia.
Gejala telinga berdenging
- Dering
- Dengung
- Deru
- Decak
- Mendesis
Melansi dari Harvard Health Publishing, telinga berdenging adalah suatu gejala dari kondisi pendengaran. Beberapa orang yang mengidap gangguan ini mungkin juga bisa mengalami gejala:
- Insomnia
- Kesulitan berkomunikasi
- Depresi
- Frustrasi
- Mudah tersinggung
Sebagai tambahan, bergantung dari penyebabnya, penderita mungkin juga bisa mengalami:
- Kehilangan pendengaran
- Pusing atau vertigo
- Sakit pada telinga
- Muntah
Penyebab tinnitus
1. Kehilangan pendengaran berkaitan dengan usia
2. Mendengar suara keras untuk jangka waktu panjang atau pendek
3. Penyumbatan kotoran telinga
4. Perubahan tulang telinga
Penyebab lain tinnitus
1. Penyakit Meniere
2. Gangguan TMJ
3. Cedera kepala atau leher
4. Neuroma akustik
5. Disfungsi tuba eustachius
6. Kejang otot pada bagian telinga dalam
7. Pengobatan yang mengandubg bahan terterntu
8. Gangguan pembuluh darah terkait tinnitus
Diagnosis tinnitus
Dokter akan akan melakukan pemeriksaan untuk mendiagnosis penyebab telinga berdenging ini dengan melakukan:
- Uji pendengaran (audiologi)
- Gerakan
- Tes Pencitraan/ CT Scan/MRI
- Suara yang penderita dengar
Pengobatan telinga berdenging
1. Menyesuaikan pengobatan penyakit
2. Membersihkan kotoran telinga
3. Terapi suara
Terapi suara dilakukan dengan empat cara, yakni:
- Masking, berfungsi untuk memberikan pasien suara bising dari luar dengan volume yang cukup keras guna menutupi suara dengungan pada telinga mereka.
- Menggunakan suara dari luar untuk mengalihkan perhatian pasien dari bunyi tinnitus.
- Habituasi, membantu otak pasien untuk mengetahui mana suara tinnitus yang harus mereka abaikan dan mana suara yang harus mereka dengar.
- Neuromodulasi, menggunakan suara khusus untuk meminimalkan saraf yang aktif secara berlebihan, pasalnya hal ini dianggap sebagai penyebab tinnitus.