Trigeminal Neuralgia: Ketika Nyeri Rahang Menjadi Sangat Menyiksa

Rahang bawah terasa nyeri sampai Anda kesulitan beraktivitas? Nyeri rahang yang muncul secara tiba-tiba dapat menjadi indikasi adanya masalah pada saraf wajah, atau dikenal sebagai trigeminal neuralgia. Trigeminal neuralgia adalah suatu gangguan neurologis yang dapat mengakibatkan sensasi nyeri yang luar biasa pada rahang, wajah, dan daerah sekitarnya.

Apa itu Trigeminal Neuralgia?

Trigeminal Neuralgia, adalah kondisi yang ditandai dengan adanya nyeri paroksismal (nyeri yang tiba-tiba dan berulang) yang hebat pada daerah wajah akibat gangguan pada saraf trigeminus. Saraf trigeminus termasuk saraf kranial yang bertanggung jawab atas sensasi di sebagian besar wajah dan rahang.

Nyeri pada Trigeminal Neuralgia sangatlah intens, hingga sering kali mendeskripsikan sebagai sensasi seperti “listrik”, “tajam”, atau “terbakar”. Serangan nyeri dapat berlangsung hanya beberapa detik hingga beberapa menit, dan dapat terulang beberapa kali dalam sehari.

Gejala Trigeminal Neuralgia

Gejala utama Trigeminal Neuralgia adalah nyeri hebat di sekitar rahang, wajah, dan daerah sekitarnya. Beberapa gejala khas yang umum terjadi pada penderita Trigeminal Neuralgia meliputi:

• Nyeri Tiba-tiba dan Parah: Nyeri yang muncul secara tiba-tiba dan hebat adalah ciri khas utama trigeminal neuralgia. Penderita sering menggambarkan rasa nyeri seperti sengatan listrik yang sangat intens.
• Sensitivitas: Area wajah yang terkena cenderung menjadi sangat sensitif, bahkan pada sentuhan ringan atau aktivitas sehari-hari seperti mencuci muka atau menyikat gigi.
• Serangan Berulang: Serangan nyeri dapat terjadi secara berulang dalam kurun waktu tertentu, bahkan sampai ratusan kali dalam sehari.
• Pemicu Serangan: Beberapa faktor seperti menyentuh wajah, berbicara, mengunyah, atau bahkan angin yang sepoi-sepoi saja dapat memicu serangan nyeri.
• Bilateral: Meskipun lebih jarang, Trigeminal Neuralgia dapat mempengaruhi kedua sisi wajah.

Penyebab Trigeminal Neuralgia

Meskipun penyebab pasti Trigeminal Neuralgia belum sepenuhnya dipahami, kondisi ini seringkali disebabkan oleh tekanan atau kompresi pada akar saraf trigeminus. Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan tekanan pada saraf trigeminus meliputi:

• Pembuluh Darah yang Membesar: Terdapat teori bahwa pembuluh darah yang membesar di sekitar saraf trigeminus dapat menyebabkan kompresi dan iritasi pada saraf tersebut.
• Multiple Sclerosis (MS): Pada beberapa kasus, Trigeminal Neuralgia terkait dengan penyakit autoimun, seperti MS, yang dapat merusak selaput pelindung saraf.
• Tumor atau Lesi:* Tumor atau lesi di sekitar saraf trigeminus dapat menekan saraf dan menyebabkan gejala trigeminal neuralgia.

Pengobatan 

Trigeminal Neuralgia adalah kondisi yang serius dan mempengaruhi kualitas hidup penderita secara signifikan. Penanganan kondisi ini harus dilakukan dengan bantuan profesional medis. Beberapa opsi pengobatan meliputi obat-obatan seperti antikonvulsan dan antidepresan tertentu dapat membantu mengurangi frekuensi serangan dan mengendalikan rasa nyeri. Pilihan lain yang cukup efektif apabila obat-obatan tidak dapat meredakan nyerinya, yaitu dengan terapi radiofrekuensi ablasi. Sebagai prosedur minimal invasif, radiofrekuensi ablasi lebih minim risiko dan terbukti lebih cepat dalam menghilangkan rasa nyeri akibat trigeminal neuralgia. 

Untuk melakukan pengobatan trigeminal neuralgia, Anda bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter spesialis bedah saraf kami di Klinik Arfa Pain. Dokter akan membantu mendiagnosis penyakit dan mengelola gejala dengan penanganan yang sesuai. Silakan hubungi tim Assistance Center Arfa Pain di nomor 021-7919-6999 atau chat via whatsapp ke 0811-1443-599.

Frequently Asked Questions (FAQ)

Baca Juga: Nyeri Pada Rahang atau Wajah, Belum Tentu Sakit Gigi