Awas, Jangan Abaikan Tumor Saraf Bisa Bahaya!

Tumor saraf adalah segala jenis tumor yang tumbuh di sistem saraf. Sistem saraf  terbagi menjadi tiga bagian, yaitu otak dan saraf atau sumsum tulang belakang yang merupakan bagian dari sistem saraf pusat, serta saraf tepi.

Tumor adalah pertumbuhan jaringan yang berlebihan dan tidak normal. Tumor saraf, berarti pertumbuhan yang tidak normal  terjadi pada bagian otak, saraf tulang belakang, maupun saraf tepi.

Dari ketiganya, tumor otak  adalah kasus yang paling sering terjadi. Sementara tumor pada bagian saraf tepi adalah kasus yang paling jarang.

Tumor Meningioma

Masing-masing tumor pada saraf otak, tulang belakang, dan tepi terbagi menjadi beberapa jenis lagi. Namun dari  semuanya, meningioma merupakan jenis tumor otak yang paling sering terjadi.  Meningioma merupakan jenis tumor otak jinak yang paling sering terjadi pada wanita, terutama yang masih aktif secara seksual. Pertumbuhan meningioma cenderung lambat. Bahkan, saking lambatnya, banyak pasien yang tidak merasakan gejala.

Selain meningioma, ada juga medulloblastoma. Jenis tumor otak ini  tumbuh pada bagian otak kecil dan yang paling banyak terjadi pada anak. Uniknya, jenis tumor ini  cenderung untuk menyebar ke sistem syaraf pusat lainnya, seperti ke saraf tulang belakang.

Hal yang paling serius, adalah tumor glioblastoma atau glioblastoma multiforme (GBM). Jenis ini bersifat ganas atau yang termasuk dalam kanker. Sering kali, GBM terjadi pada orang lansia atau sekitar 50-60 tahun ke atas.

Gejala Tumor Saraf yang Sering Tak Disadari

Gejala tumor pada syaraf seringkali tidak penderitanya sadari, terutama jika ukuran tumor masih berkecil. Sebab, keluhan yang pasien rasakan sering kali mirip dengan kondisi medis lainnya. Misalnya, sakit kepala yang tidak memiliki ciri yang spesifik.

Bahkan, pasien seringkali mengira sakit kepala terjadi akibat kolesterol yang tinggi. Cara membedakannya, yakni; Gejala tumor saraf biasanya timbul bersamaan dengan gejala lainnya. Adapun gejalanya bisa berbeda-beda, bergantung pada lokasi tumor itu sendiri.

Misalnya tumor yang tumbuh pada  bagian otak depan seringkali menimbulkan gangguan perilaku dan penciuman. Otak depan berfungsi yang berkaitan dengan kontrol perilaku dan penciuman.

Beda lagi jika tumbuh pada bagian otak kiri. Pada kondisi ini, gejalanya adalah gangguan komunikasi sering. Adapun gejala pusing atau vertigo muncul bila tumbuh pada otak kecil.

Tumor pada syaraf tulang belakang umumnya menimbulkan gejala berupa gangguan motorik dan sensorik. Gejalanya meliputi kelemahan, mati rasa, atau bahkan lumpuh pada bagian lengan atau tungkai kaki, atau keduanya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No.34, RT.7/RW.5, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12740

Informasi dan Pendaftaran

Informasi dan Pendaftaran

021-7919-6999

registrasi@lamina.co.id

Book Online

Book Online

Appointment Now