Beda Gejala Sakit Kepala COVID19 Dengan Sakit Kepala Biasa

Sakit kepala bisa menjadi salah satu gejala COVID19 yang banyak pengidap infeksi virus corona rasakan. Lalu, bagaimana cara membedakan sakit kepala biasa dengan sakit kepala karena infeksi virus Corona. Pada kenyataannya keluhan tersebut merupakan keluhan paling umum dan siapapun bisa mengalaminya.

Sakit kepala pada pengidap virus corona biasanya terjadi pada tahap awal dan akhir infeksi. Selain sakit kepala, gejala penyertanya antara lain demam, nyeri tenggorokan, hilangnya indera penciuman dan perasa, batuk kering, serta rasa lelah ,linu pada tubuh.  Jika infeksi terjadi dalam intensitas parah, sakit kepala biasanya bisa bertahan lebih lama. Untuk membedakan sakit kelapa covid19 dengan keluhan bisa, berikut perbedaan dan penjelasannya.

1. Ada Gejala Lainnya

Perbedaan signifikan adalah dari perkembangan gejalanya. Jika keluhan terjadi akibat virus corona, maka akan ditandai dengan munculnya peradangan saraf yang dapat memicu hilangnya indera perasa atau penciuman. Selain itu juga timbul masalah pencernaan, seperti kram perut, mual, serta menurunnya nafsu makan.

2. Bertahan Lebih dari Tiga Hari

Keluhan bisa bertahan/berlangsung lebih dari tiga hari pada lebih dari 10% pasien terinfeksi virus corona. Oleh karena itu, segera melakukan konsultasi dengan dokter jika kamu mengalami sakit kepala atau nyeri otot selama lebih dari dua hari. Gejala tersebut biasanya disertai dengan demam, batuk, atau menggigil.

3. Sensasi Berdenyut

Selain sakit kepala parah, penderita juga akan mengalami sensasi berdenyut. Akibatnya, penderita akan sangat sulit berkonsentrasi pada pekerjaan atau altivitas lain yang membutuhkan fokus lebih. Keluhannya mirip dengan migra yang semakin memburuk ketika melakukan aktivitas membungkukkan badan.

4. Tidak Bisa Sembuh dengan Obat Biasa

Bila mengalami akit kepala biasa dapat  sembuh dengan mengonsumsi obat penghilang rasa sakit dan istirahat. Tapi, tidak dengan sakit kepala akibat terinfeksi virus corona. Untuk pasien  sakit kepala Covid19, perlu  mengonsumsi obat OTC dan obat analgesik. Jika keadaan tidak juga membaik, segeralah mendiskusikan gejala dengan dokter di

 

Itulah perbedaan sakit kepala Covid19 dengan keluhan biasa. Mengingat pandemi masih berlangsung hingga saat ini dan semakin banyak kasus yang terinfeksi, jangan lengah untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dan tentunya menjaga kesehatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No.34, RT.7/RW.5, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12740

Informasi dan Pendaftaran

Informasi dan Pendaftaran

021-7919-6999

registrasi@lamina.co.id

Book Online

Book Online

Appointment Now