Pipi Anda Nyeri Saat Menguap? Awas, Trigeminal Neuralgia!

Pipi yang terasa nyeri saat menguap seringkali dianggap hal yang wajar saja. Mungkin Anda mengira jika kondisi ini timbul karena kekakuan atau otot yang tegang. Padahal, rasa nyeri pada pipi apalagi jika terasa seperti tertusuk, dapat mengindikasikan adanya gangguan pada saraf seperti trigeminal neuralgia.

Apa Itu Trigeminal Neuralgia?

Trigeminal neuralgia adalah gangguan saraf yang menyebabkan nyeri hebat pada wajah. Saraf trigeminal merupakan saraf kranial yaitu saraf kelima dari 12 pasang saraf yang berasal dari otak. Saraf ini bertanggung jawab atas sensasi di wajah, dan ketika saraf ini terganggu, maka dapat menimbulkan rasa nyeri yang tajam dan intens . Trigeminal neuralgia seringkali dipicu oleh aktivitas sehari-hari seperti menyikat gigi, berbicara, atau bahkan menguap.

Gejala Trigeminal Neuralgia

Gejala utama trigeminal neuralgia adalah nyeri wajah yang parah, biasanya di satu sisi wajah. Nyeri ini dapat berlangsung dari beberapa detik hingga beberapa menit, dan dapat terjadi beberapa kali dalam sehari. Gejala lainnya termasuk:

  • Rasa nyeri tajam atau seperti sengatan listrik pada satu sisi wajah
  • Nyeri yang dipicu oleh sentuhan ringan, makan, berbicara, atau menguap
  • Nyeri yang terasa di pipi, rahang, gigi, gusi, bibir, atau bahkan mata dan dahi

Mengapa Trigeminal Neuralgia Bisa Sebabkan Pipi Nyeri Saat Menguap?

Mengapa menguap bisa menyebabkan nyeri pada penderita trigeminal neuralgia? Ini berkaitan dengan saraf trigeminal yang hipersensitif. Menguap melibatkan gerakan otot-otot wajah yang dapat merangsang saraf trigeminal. Pada orang dengan trigeminal neuralgia, stimulasi ini dapat memicu serangan nyeri yang tajam dan intens.

Faktor Risiko dan Penyebab

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko trigeminal neuralgia termasuk:

  • Usia: Kondisi ini lebih umum menyerang orang di atas usia 50 tahun.
  • Jenis Kelamin: Wanita lebih sering terkena trigeminal neuralgia dibandingkan pria.
  • Kondisi Medis Lain: Penyakit seperti multiple sclerosis bisa meningkatkan risiko trigeminal neuralgia.

Penyebab pasti dari trigeminal neuralgia sering kali tidak diketahui, tetapi bisa terkait dengan tekanan pada saraf trigeminal oleh pembuluh darah atau tumor, atau akibat kerusakan saraf akibat penyakit tertentu.

Diagnosis dan Pengobatan

Mendiagnosis trigeminal neuralgia bisa menjadi tantangan tersendiri karena gejalanya yang mirip dengan kondisi lain seperti sakit gigi atau sinusitis. Anda sebaiknya memeriksakan diri ke dokter spesialis bedah saraf kami yang berpengalaman di Klinik Lamina. Dokter biasanya akan melakukan pemeriksaan fisik, tes pencitraan seperti MRI, dan mengevaluasi riwayat medis pasien untuk memastikan diagnosis.

Pengobatan untuk trigeminal neuralgia dapat mencakup:

  • Obat-obatan: Antikonvulsan dan antidepresan sering digunakan untuk mengontrol nyeri.
  • Terapi: Terapi fisik dan teknik relaksasi dapat membantu mengurangi gejala.
  • Radiofrekuensi Ablasi: Radiofrekuensi Ablasi merupakan tindakan minimal invasif yang efektif dalam menyembuhkan trigeminal neuralgia.

Pada kasus trigeminal neuralgia yang sudah parah dan tidak merespon kepada terapi fisik maupun obat anti nyeri, maka pilihan terbaik adalah dengan Radiofrekuensi Ablasi (RFA). Prosedur ini menggunakan gelombang radiofrekuensi untuk merusak serabut saraf agar berhenti mengirimkan sinyal nyeri ke otak. Sebagai tindakan minimal invasif tanpa operasi, RFA terbukti lebih aman, risiko komplikasi rendah, dan dengan proses penyembuhan yang lebih cepat.

Nyeri di pipi saat menguap mungkin tampak sepele, tetapi bisa menjadi tanda dari kondisi serius seperti trigeminal neuralgia. Jika Anda mengalami nyeri wajah yang tajam dan berulang, terutama saat menguap atau melakukan aktivitas sehari-hari lainnya, penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Diagnosis dan pengobatan dini dapat membantu mengelola gejala dan meningkatkan kualitas hidup Anda.

Dengan memahami lebih dalam tentang trigeminal neuralgia, kita bisa lebih waspada terhadap gejalanya dan mencari bantuan medis yang diperlukan tepat waktu.

Jadi, jangan ragu untuk membuat janji konsultasi dengan dokter spesialis kami di Klinik Lamina dengan chat ke nomor Whatsapp 0811-1443-599.

Baca juga: Separuh Wajah Terasa Nyeri, Apa Penyebabnya?

Referensi Penulisan: 

Frequently Asked Questions (FAQ)

Apa Itu Trigeminal Neuralgia?

Trigeminal neuralgia adalah gangguan saraf yang menyebabkan nyeri hebat pada wajah. Saraf trigeminal merupakan saraf kranial yaitu saraf kelima dari 12 pasang saraf yang berasal dari otak.

Bagaimana Gejala Trigeminal Neuralgia?

Salah satu gejala utama trigeminal neuralgia adalah nyeri wajah yang parah, biasanya di satu sisi wajah. Nyeri ini dapat berlangsung dari beberapa detik hingga beberapa menit, dan dapat terjadi beberapa kali dalam sehari.

Bagaimana Proses Pengobatan Trigeminal Neuralgia?

Pengobatannya dapat mencakup pemberian antikonvulsan dan antidepresan, terapi fisik, dan radiofrekuensi ablasi

***

feature photo by EyeEm from Freepik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Jl. Hj. Tutty Alawiyah No.34, RT.7/RW.5, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12740

Informasi dan Pendaftaran

Informasi dan Pendaftaran

021-7919-6999

registrasi@lamina.co.id

Book Online

Book Online

Appointment Now