Sakit kepala cluster atau cluster headache merupakan nyeri pada kepala yang terjadi secara berulang dalam siklus tertentu. Sakit kepala cluster ditandai dengan nyeri sekitar mata, pada salah satu sisi kepala. Ketika penyakit ini menyerang, bisa terjadi hampir setiap hari. Siklus ini bisa berulang beberapa kali dalam hitungan minggu, bulan, atau tahunan. Penyakt ini cenderung muncul secara rutin pada waktu yang sama.
Faktor Risiko Sakit Kepala Cluster
- Jenis kelamin, laki-laki lebih mudah terkena nyeri kepala cluster daripada perempuan
- Usia, terjadi pada rentan umur 20 hingga 25 tahun
- Perokok, seringnya menyerang pada seseorang dengan riwayat merokok
- Peminum alkohol, meminum alkohol selama masa serangan akan menjadikan penderita semakin mudah terkena serangan nyeri
- Riwayat keluarga, terdapat anggota keluarga yang memiliki riwayat nyeri kepala cluster
Gejala Nyeri Kepala Cluster
Penyakit ini biasanya timbul mendadak tanpa gejala sebelumnya. Beberapa gejala dari nyeri kepala cluster antara lain:
- Nyeri kepala yang terpusat sekitar atau belakang salah satu mata. Meskipun bisa juga menjalar hingga area wajah, kepala, atau leher.
- Nyeri pada satu sisi
- Sakit kepala terus menerus
- Kemerahan pada sisi mata yang terkena
- Keringat pada wajah atau dahi pada sisi
- Dapat pula bengkak pada sisi mata yang terkena
- Kelopak mata terkulai pada sisi yang sakit
Mendiagnosis Penyakit
Mendiagnosis nyeri kepala dengan mendapatkan deskripsi pola serangan, karakteristik nyeri dan lokasi dari nyeri kepala dari penderita. Dokter dapat melakukan beberapa pemeriksaan rutin dan penunjang.
- Pemeriksaan saraf untuk menyingkirkan kemungkinan penyebab neurologi lain.
- Pencitraan
- MRI untuk memberikan gambaran detail pembuluh darah dalam otak
- CT Scan untuk memberikan gambaran struktur otak.
Pengobatan
- Pemberian oksigen dapat meredakan nyeri kepala dengan cepat.
- Pilihan triptan yang juga digunakan pada nyeri kepala migrain juga dapat digunakan dalam nyeri kepala cluster
- Dihydroergotamine dapat digunakan sebagai pereda nyeri yang efektif untuk nyeri kepala cluster.
Pencegahan
Pencegahan bisa dengan memberikan pilihan berbagai macam obat. Tujuannya ini adalah untuk mengendalikan serangan. Pilihan obat yang untuk mencegah nyeri kepala cluster yaitu:
- Penyekat kanal kalsium. Agen penyekat kanal kalsium seperti verapamil sering untuk mencegah nyeri kepala cluster
- Steroid. Obat anti inflamasi steroid seperti prednison dapat secara efektif untuk mencegah nyeri kepala cluster.
- Lithium carbonat penggunaannya apabila pilihan terapi lain gagal digunakan untuk mencegah nyeri kepala cluster.
Konsultasikan dengan dokter bila mendapatkan gejala seperti nyeri kepala cluster untuk pertama kali.